Kabar4.Com, Sintang, Kalbar - Ketua DPR-RI Puan Maharani sebut waterfront Sintang wajib dijaga bersama.
Ketua DPR-RI Puan Maharani juga mengatakan bahwa, waterfront Sintang ini menjadi salah satu ikonik Kabupaten Sintang.
"Pas saya datang tadi hujan rintik-rintik, Alhamdulillah saya akan meresmikan taman waterfront Sintang. Ini artinya ijin Allah waterfront ini akan bermanfaat bagi masyarakat Sintang," Ujar Ketua DPR-RI Puan Maharani sesaat sebelum meresmikan taman waterfront Sintang secara simbolis pada Minggu siang (19/3/2023).
Ketua DPR-RI Puan Maharani lantas mengatakan, setiap kota/kabupaten memerlukan ikon.
Seperti setiap Ia datang di wilayah lain selalu saja ada ikon yang kemudian harus didatangi. Bukan hanya didatangi oleh masyarakat setempat.
"Namun juga ikon tersebut menjadi tujuan bagi masyarakat lain baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri," Ungkap Politisi dari PDIP ini
Kemudian dikatakannya, tadi saat kedatangannya ke Kabupaten Sintang, dirinya bertanya kepada bapak Lasarus. Jika ke Sintang ini harus melihat apa?
"Pertama Disebutkan gunung Kelam. Apa itu gunung Kelam ternyata ada di belakang saya," Ujar Puan Maharani menirukan jawaban bapak Lasarus.
Lalu sesaat setelah datang di taman waterfront Sintang Diapun langsung ke pinggir sungai Kapuas untuk foto dengan latar belakang Bukit Kelam.
Lanjutnya kemudian yang kedua kalau datang ke Sintang lihat apa lagi?
Lantas diterangkan oleh Puan Maharani harus melihat Rumah Betang yang berada di Desa Ensaid.
Masih lanjut Puan Maharani menerangkan jika abis ini dirinya dan rombongan akan langsung ke Rumah Betang.
"Lalu selanjutnya apa yang harus saya lihat? tadi pak Lasarus menyebutkan waterfront Sintang," terangnya.
Puan Maharani memaparkan ternyata waterfront Sintang ini yang akan Ia resmikan.
Artikel Terkait
Waterfront Sintang Akan Diresmikan 19 Maret 2023 Oleh Ketua DPR RI Puan Maharani
Komisi II DPR-RI Bersama GJL ,GAMAT-RI DPD Kota Semarang Kawal Permasalahan Sengketa Tanah Di Semarang
Kapolri Hadiri Hari Lahir Keramat Patih Patinggi Tahun 2023 di Kalbar
Soal Impor Pakaian Bekas, Kapolri: Jika Ada Penyelundupan Tindak Tegas
Disdik Kabupaten Besama Sanggar Belajar(PNF-SKB) Menggelar Ujian Pendidikan Kesetaraan (UPK)